Rasanya masuk angin adalah salah satu kondisi tubuh yang paling sering dialami oleh banyak orang. Ketika masuk angin, gejala yang ditimbulkan akan beragam mulai dari yang ringan hingga gejala berat yang mengganggu aktivitas harian. Jika yang dirasakan adalah perut terasa begah, badan letih, atau hanya mual ringan saja, mungkin masuk angin akan hilang dengan cepat dengan istirahat total.
Namun bagaimana bila masuk angin tak kunjung sembuh dan justru gejala yang dirasakan semakin berat? Jika sudah begini kamu tidak boleh menyepelekannya dan harus memeriksakan diri ke dokter dengan segera. Nah, agar tidak terjadi masalah kesehatan lebih lanjut karena masuk angin, berikut ini kami sajikan informasi obat masuk angin alami yang dipercaya ampuh oleh masyarakat Indonesia.
Peppermint
Image by congerdesign from Pixabay
Sejalan dengan deretan herbal di atas, peppermint adalah bahan andalan yang menjadi kesayangan para herbalis, Baik itu daun peppermint langsung atau minyak peppermint, keduanya sangat beguna untuk membantu memulihkan kondisi tubuh.
Sama seperti jahe, peppermint punya efek relaksasi pada tubuh dan otot ketika dikonsumsi sehingga cocok dijadikan sebagai teman setia dikala lelah dan masuk angin. Apalagi saat kamu merasa mual, secangkir teh peppermint akan sangat berguna untuk dikonsumsi. Jika tidak ingin meminumnya, kamu bisa memanfaatkan peppermint oil sebagai essensial untuk menimbulkan efek yang sama.
Air Hangat
Ketika tubuh banyak beraktivitas, maka rasa letih yang tidak segera ditangani akan melemahkan sistem metabolisme tubuh. Akibatnya kamu pun dengan mudah bisa masuk angin. Apalagi jika tidak mendapatkan asupan nutrisi dan hidrasi yang cukup, maka hal ini bisa membahayakan kondisi kesehatan kamu.
Oleh sebab itu pertolongan pertama yang bisa dilakukan ketika kamu mengalami gejala masuk angin seperti mual dan pusing adalah dengan minum air hangat. Air hangat akan memberikan efek relaksasi pada tubuh untuk beristirahat dan siap menerima asupan nutrisi dari makanan. Jangan minum air es saat masuk angin karena justru akan membuat perut menjadi tambah begah dan kembung.
Jahe
Jangan diragukan lagi manfaat tanaman herbal yang satu ini. Jahe menjadi tumbuhan kesayangan bagi siapa saja yang menyukai metode pengobatan herbal. Untuk kamu yang sedang masuk angin, jahe akan memberikan sensasi hangat di tubuh sekaligus meredakan gejala mual ketika masuk angin.
Jika ingin mengonsumsi jahe sebagai obat alami masuk angin, kamu hanya perlu menyiapkan beberapa ruas jahe yang sudah dikupas dan dicuci bersih. Selanjutnya geprek atau iris-iris kecil jahe tersebut dan rebus dengan dua gelas air. Setelah mendidih dan agak dingin, kamu bisa meminumnya tanpa campuran pemanis apapun agar manfaatnya lebih optimal.
Jus Kol dan Timun
Siapa sangka bahwa dua sayuran ini bisa mengobati masuk angin? Ya, kol dan timun adalah duo kombo yang menjadi andalan dalam pola hidup food combining. Ketika masuk angin, hal umum yang dirasakan adalah perut yang kembung atau tidak enak. Nah, di sinilah peran kol dan timun bekerja karena serat dan vitaminnya akan meredakan sensasi kembung tersebut.
Kamu perlu menyiapkan satu buah timun dan 3 lembar kol segar lalu cuci hingga bersih. Keduanya bisa kamu blender lalu saring untuk diminum air sarinya saja. Jika ingin mengonsumsi bersama serat-seratnya, tidak apa-apa kok minum tanpa disaring.
Jeruk Nipis dan Lemon
Apakah kamu sudah terbiasa meminum jeniper di pagi hari? Jeniper atau jeruk nipis peras adalah salah satu bahan herbal yang menyehatkan tubuh untuk menangkal berbagai jenis gejala penyakit termasuk masuk angin. Jangan risau jika kamu didiagnosa mempunyai diagnosa maag karena justru jeruk nipis peras dan lemon justru memulihkan tubuh dari penyakit tersebut.
Jika tidak ada jeruk nipis, kamu bisa menggunakan lemon peras yang selanjutnya dicampurkan pada segelas air hangat. Minumlah setiap pagi setelah bangun tidur atau bisa pula ketika kamu mengalami gejala masuk angin.
Madu
Sebagai bahan herbal yang kaya akan kandungan antioksidan, tidak dapat disangkal bahwa madu bisa menjadi obat alami masuk angin selanjutnya. Namun perlu diingat bahwa madu yang bisa dijadikan sebagai obat alami adalah madu murni ya. Kamu harus teliti agar tidak terkecoh pedagang nakal yang menjual madu KW.
Dua sendok madu setiap hari seharusnya bisa menjadi penangkal serangan penyakit seperti masuk angin. Namun jika kamu tidak terbiasa mengonsumsi madu, buatlah ramuan teh herbal dari madu, lemon, jahe, dan air hangat ketika kamu mengalami gejala masuk angin.
Sup Ayam
Ya, kamu tidak salah baca. Sup ayam masuk dalam daftar obat masuk angin alami yang harus kamu coba. Banyak para Ibu yang memanfaatkan cara yang satu ini untuk mengobati masuk angin pada buah hatinya. Ketika kehujanan atau kondisi tubuh sedang lemah, anak akan mudah mengalami masuk angin yang selanjutnya menjadi flu dan demam.
Oleh sebab itu nutrisi dan gizi dari sup ayam akan membantu meredakan mual ketika masuk angin. Sementara flu yang dialaminya akan segera reda ketika menghirup uap dari rempah yang ada pada sup ayam.
Jeruk Manis
Jika tidak ada bahan alami di atas dan hanya tersedia stok buah-buahan jeruk manis di kulkas kamu, jangan sedih karena ternyata jeruk manis juga bisa berfungsi sebagai obat masuk angin alami. Pasalnya, kandungan vitamin C di dalam buah jeruk akan memperbaiki sistem kekebalan tubuh dan memulihkan tenaga.
Rasa pusing kepala atau rasa tidak nyaman di perut juga bisa diredakan ketika kamu mengonsumsi vitamin C dalam jumlah yang cukup. Oleh sebab itu tidak ada salahnya manfaatkan buah jeruk sebagai penolong saat masuk angin.
Bawang Putih
Salah satu bumbu dapur yang satu ini juga bisa lho dimanfaatkan sebagai obat masuk angin alami. Bawang putih membawa senyawa allicin, antibakteri, dan antioksidan alami di dalamnya yang bermanfaat untuk kesehatan tubuh. Perut yang kembung saat masuk angin menyerang dijamin akan perlahan menghilang apabila kamu melawannya dengan cara mengunyah bawang putih secara langsung.
Bawang Merah
Melengkapi pasangannya, bawang merah tidak ingin ketinggalan untuk digunakan sebagai obat masuk angin alami andalan masyarakat Indonesia. Namun agak berbeda dengan bawang putih, masyarakat tradisional memanfaatkan bawang merah dengan cara mengoleskannya langsung di bagian perut ketika masuk angin untuk membantu meredakan kembung dan begah. Namun kamu harus sedikit menahan aromanya jika belum terbiasa.
Itulah deretan obat masuk angin alami yang bisa menjadi penolong pertama di rumah. Sebelum gejalanya bertambah parah, jangan diabaikan begitu saja karena bisa-bisa akan mengganggu planning yang telah kamu susun. Pastikan untuk makan dengan teratur dan istirahat cukup agar tubuh tidak terlalu lelah dan rentan terkena masuk angin ya.